Latar belakang kedatangan bangsa barat untuk mencari rempah
Selamat pagi teman-teman selamat datang di BuitenzorgEducare mari belajar bersama-sama. semoga harinya menyenangkan dan
belajarlah tanpa ada batasan. materi
yang akan diposkan hari ini adalah tentang latar belakang kedatangan bangsa
barat hingga jauh-jauh datang ke Indonesia. Untuk materi ini segmen pembacanya
adalah siswa SMP karena penjelasan-penjelasannya belum terlalu mendetail namun
tidak ada batasan jenjang untuk mempelajari materi ini teman-teman.
-Daya tarik yang memikat bangsa-bangsa barat
Sudah
banyak kita ketahui bahwa bangsa-bangsa barat telah mengarungi lautan luas pada
abad-abad 15-18. Diawali dengan jatuhnya kota konstantinopel pada kekaisaran
turki pada tahun 1453 yang dahulunya sudah menjadi pusat perdagangan penting
dunia. Dan setelah jatuh ketangan
kekaisaran ustmani eropa mendapat kesulitan untuk dapat memonopoli perdagangan
rempah.
Ini dia lukisan kota konstantinopel sekarang kota konstantinopel
adalah bagian dari negara Turki tepatnya pada kota Istanbul
Setelah eropa merasa kesulitan mendapatkan rempah-rempah. Mulailah
penjelajahan-penjelajahan menembus batas-batas dunia dilakukan oleh
pelaut-pelaut bangsa eropa .
Kedatangan bangsa-bangsa barat ke Indonesia:
1. + Kedatangan pelaut Portugis di Maluku
Pada tahun 1486 di kota Lisbon, Portugis
Bartolomeo Diaz mulai melakukan penjelajahannya dengan mulai menjelajahi pantai
barat Afrika. Dimaan Bartolomeo Diaz ingin menuju ke India namun tidak sampai
kesana. Perjalanan selanjutnya dilaksanakan oleh Alfonso d’Albuquerque
penjelajahan ini memperoleh keberhasilan dengan dikuasainya Malaka dan dapat
memasuki wilayah Nusantara dan pada tahun 1512 bangsa portugis telah tiba di
Maluku
2. +Ekspedisi pelaut-pelaut Inggris
Pelaut-pelaut Inggris telah tiba di
Nusantara setelah pelaut Portugis namun pengaruhnya pada Nusantara tidak banyak
dikarenakan kalah saing dengan Belanda dan akhirnya inggris harus beralih ke
India/Asia Selatan dan Asia Timur.
3. +Kedatangan Bangsa Belanda di Jakarta
Rute Pelayaran pelaut belanda
Pelaut berkebangsaan belanda yang bernama Cornelis
de Houtman melakukan ekspedisi untuk sampai ke Nusantara. Pada tahun 1959
armada Cornelis de Houtman menyusuri ujung selatan Afrika, lalu ia melanjutkan
perjalanan dengan berpatokan pada arah timur hingga melewati Samudera Hindia. Dan pada tahun 1596 armada
Cornelis de Houtman telah sampai di pelabuhan banten.
Setelah
suksesnya pelayaran yang dilakukan Cornelis de Houtman mulailah pelaut-pelaut
Belanda mulai berdatangan ke Nusantara.
Lalu apa saja sih rempah-rempah yang
memotivasi bangsa barat hingga jauh-jauh ke Nusantara.
Thome
Pires seorang berkebangsaan Portugis dalam catatannya mengatakan “Tuhan telah
menciptakan Timor untuk kayu Cendana dan Banda untuk Pala serta Maluku untuk
Cengkeh dan barang dagangan ini tidak dikenal di tempat lain di dunia ini
kecuali di tempat-tempat tadi, dan telah saya tanyakan dan selidiki dengan
teliti apakah barang ini terdapat di tempat lain, dan semua orang katakana tidak”
(Djuana,2011)
Komoditas rempah utama yang menarik bangsa-bangsa barat
adalah
-Cengkeh
Masyarakat Maluku menggunakan Cengkeh sebagai penyedap dalam
pembuatan masakan dan juga untuk pengobatan. Cengkeh pada zamannya yang menjadi komoditi
ekspor memiliki beberapa keutamaan pada zamannya. Ini disebabkan karena cengkeh dapat diolah
menjadi obat, bahan minyak wangi dll.
-Pala
Pala dapat digunakan untuk penyedap roti atau kue. Minyaknya
digunakan untuk campuran sabun dan parfum . kulit buah pala digunakan sebagai
bahan tambahan pada obat pengusir nyamul dan daging buahnya dimanfaatkan untuk
makanan manisan sirup. Untuk bijinya dimanfaatkan sebagai bahan baku minyak
atsiri
Untuk materi yang saya poskan ini masih dalam tahap
pengembangan ya teman-teman. Teman-teman dapat memberikan opini, saran , dan
kritik yang membangun lewat komentar.
0 Response to "Latar belakang kedatangan bangsa barat untuk mencari rempah"
Post a Comment